Antik Putri Utami, Universitas Boyolali : Mengedukasi Mengenai Cuci Tangan dengan Benar, Memakai Masker saat keluar Rumah terkait Pencegahan Covid-19 Melalui KKN di Desa Ketaon.

banner 160x600
banner 468x60

 


Mencuci tangan sesering mungkin menjadi salah satu cara terpenting untuk mencegah penularan virus corona (Covid 19), Badan kesehatan dunia (WHO) dan otoritas kesehatan dibanyak negara termasuk Indonesia, selama ini meminta masyarakat agar disiplin mencuci tangan, memakai masker, menjauhi kerumunan, menjaga jarak fisik dengan orang lain minimal 2 meter, untuk menghindari penularan Covid-19.

Seperti kita ketahui bersama bahwa penularan virus corona dapat melalui droplet atau percikan yang dikeluarkan pada saat kita batuk atau bicara. Penularan terjadi ketika percikan terhirup orang lain yang ada disekitar. Oleh karenanya, masker dibuat untuk melindungi dari droplet yang dikeluarkan oleh orang lain agar tidak masuk ke hidung dan mulut kita ataupun sebaliknya, agar droplet kita tidak mengenai orang lain karena kita tidak tau kita atau lawan bicara kita yang sedang menjadi pembawa virus.

Mahasiswa memiliki tanggungjawab di perguruan tinggi yang tak hanya sekedar untuk belajar, tetapi mahasiswa pun dibekali 3 kewajiban yang disebut dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat, direalisasi dalam suatu program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang bertujuan agar mahasiswa mampu mengembangkan kepribadiannya sebagai seseorang yang bermanfaat bagi masyarakat isu yang saat ini menjadi sorotan masyarakat adalah isu mengenai wabah Covid-19. Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) merupakan penyakit yang disebabkan oleh coronavirus jenis baru (SARS-CoV-2).

Gejala Covid-19 diantaranya gangguan pada saluran pernafasan, demam, batuk kering, dan kelelahan. Namun ada juga yang tidak mengalami gejala apapun, tetapi sangat rentan menularkannnya ke orang lain, sehingga upaya prenventif yang dapat dilakukan adalah dengan menjaga jarak dengan orang lain.

WHO telah menetapkan virus Corona sebagai pandemic, dan ditanah airpun Presiden Joko Widodo memutuskan untuk mengambil kebijakan PSBB atau Pembatasan Sosial Berskala Besar yang menuntut masyarakat untuk beraktifias dirumah, menjaga jarak dengan orang lain dan menghindari kerumunan. Sehingga aktifitas belajar dan bekerja pun dilaksanakan secara online dengan tujuan untuk mengikis laju penyebar virus Corona. Covid-19 merupakan penyakit yang memiliki resiko yang tinggi, namun masih banyak masyarakat yang belum paham dan bahkan acuh terhadap dampak virus corona, banyak masyarakat yang masih beraktifitas di luar rumah. Hal ini dipengaruhi juga karena faktor ekonomi masyarakat.

Oleh sebab itu dengan latar belakang Pendidikan, mahasiswa memiliki tanggung jawab untuk mensosialisasikan pencegahan covid-19 kepada masyarakat melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Boyolali untuk saat ini membenarkan mahasiswa untuk terjuan ke lapanagan secara langsung, tetapi dilaksanakan secara daring melalui
aplikasi dan media sosial yang dimiliki. Program-program KKN yang dibagikan di media sosial kepada masyarakat dan siwa diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan Covid-19.

Setelah -+30 Hari melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) saya dapat menyimpulkan bahwa pelaksanakan Kuliah Kerja Nyata Tematik Pencegahan Covid-19 untuk Mewujudkan Merdeka Belajar yang telah terprogamkan bisa berjalan dengan lancar sesuai dengan program yang telah direncanakan meskipun tidak dapat dipungkiri adanya
perubahan dan penambahan kegiatan.

Kuliah Kerja Nyata ini dapat membentuk mahasiswa menjadi lebih dewasa dalam menyikapi permasalahan yang ada dan dapat menumbuhkan rasa peduli terhadap isu-isu di masyarakat. Selain itu dapat membentuk kepribadian yang mandiri dan bertanggung jawab terhadap tugasnya yaitu mengabdi pada masyarakat.

Dan dapat disimpulkan bahwa media sosial yang digunakan dengan bijak untuk sesuatu hal yang positif maka akan memberikan pengaruh yang besar terhadap pola pikir masyarakat, poster dan video menarik yang disebarkan malalui media social terbukti dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya malakukan pencegahan Covid-19 khususnya di RT 16 RW 02 Desa Ketaon. Penulis bisa dihubungi dengan alamat E- mail : antikputri08@gmail.com

Email Autoresponder indonesia
author
No Response

Comments are closed.